Oleh : Nur Ismawati, S.Si, M.Si

Lulusan program studi (prodi) aktuaria sangat dibutuhkan di pasar tenaga kerja. Namun sayangnya,  profesi aktuaria masih mDENGAN inim karena kurangnya peminat dan masih minimnya wawasan siswa mengenai program studi tersebut. Padahal kebutuhan akan tenaga aktuaris sangat tinggi karena belum tercukupinya tenaga aktuaris profesional yang dibutuhkan Industri finansial di Indonesia.

Pesatnya industri keuangan dan asuransi menuntut tenaga profesional bidang keuangan seperti akuntan dan aktuaris. Selain dibutuhkan untuk pekerjaan bidang keuangan tersebut, profesi ini juga relevan dengan perkembangan revolusi industri 4.0 dimana ekonomi digital semakin berkembang, sehingga pengelolaan risiko keuangan di era digital juga pasti mengalami transformasi.

Dalam upaya ekspansi ke arah tersebut, SMK Texmaco Semarang menjalin kerjasama dengan STMA Tri Sakti memberikan kesempatan kepada alumni dari semua kompetensi keahlian untuk menempuh pendidikan ilmu aktuaria di perguruan tinggi tersebut. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah dan kualitas lulusan ilmu aktuaria di Indonesia agar memenuhi kebutuhan tenaga aktuaris yang terus meningkat.

Selama menempuh pendidikan program studi aktuaria, mereka mempelajari dan menerapkan model pembelajaran Co-operative Education atau Belajar Bekerja Terpadu, yang mengkombinasikan studi akademis dengan pengalaman bekerja di perusahaan, memberi bekal soft skill dan professional skill set kepada mahasiswa sehingga mereka lulus dengan nilai tambah (value added). Selain itu, juga mengintegrasikan dengan pengalaman kerja di perusahaan sebagai tenaga kerja profesional. Walaupun ada konsekuensi masa studi bisa lebih dari 4 tahun, tapi mahasiswa memiliki nilai lebih (added value) dengan pengembangan kemampuannya, sehingga mereka cepat diterima kerja setelah lulus.

So ..... bagi kalian yang sekarang duduk di kelas XII atau pun alumni yang ingin berkarier di bidang aktuaria, bisa mempersiapkan diri mulai sekarang dan bergabung nantinya di STMA Trisakti Jakarta.