Selamat Datang di Website Resmi
Dalam rangka pembinaan dan pengembangan SMK sebagai sekolah vokasi sekaligus meningkatkan link and match dengan dunia industri, SMK Texmaco Semarang menandatangani MoU dengan beberapa industri yang berada di Jawa Tengah dan DIY, dengan melibatkan 117 perusahaan.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jumat, 21 April 2017 dan bertempat di PT. Apac Inti Corpora Bawen Jawa Tengah ini diikuti sekitar 389 sekolah se-Jawa Tengah dan DIY. Dalam kegiatan itu hadir pula Presiden RI Bapak Joko Widodo, Menteri Perindustrian Bp. Airlangga Hartarto, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bp. Muhadjir Effendy serta Direktur PSMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Bp. Mustaghfirin Amin. Dalam kesempatan itu, Menperin menyampaikan, Indonesia saat ini sampai 10 tahun ke depan masih akan menikmati bonus demografi, di mana mayoritas penduduknya berada pada usia produktif. “Mereka harus menjadi aktor-aktor pembangunan. Jangan sampai menjadi pengangguran yang justru akan membawa dampak sosial yang besar dalam pembangunan,” tegasnya. Pada kesempatan yang sama, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memberikan apresiasi terhadap program pendidikan vokasi industri yang diluncurkan oleh Kemenperin sebagai salah satu realisasi visi pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM. “Menperin sangat responsif dalam melaksanakan Inpres No. 9 ini. Untuk revitalisasi SMK, kami telah menyiapkan orangnya, namun yang memakainya, yaitu dari sisi pelaku industri memang harus ikut terlibat agar sesuai kebutuhan,” tuturnya.
Adapun industry yang menandatangani MoU dengan SMK Texmaco antara lain :
Pada kesempatan ini pula, Direktur PSMK Bp. Mustaghfirin Amin menyempatkan diri untuk mengunjungi SMK Texmaco Semarang. Dalam kunjungan tersebut, Bp. Mustaghfirin memberikan motivasi untuk peningkatan kualitas sekolah baik dari sisi pengelolaan SDM maupun kualitas pembelajaran dan lulusan, termasuk peningkatan sarana dan prasarana laboratorium untuk praktik siswa.
Bagikan ke sosial media :